BISNIS DAN ETIKA Banyak orang mengatakan jika bisnis dan etika tidak memiliki kaitan sama sekali. Bisnis apabila terlalu banyak mementingkan etika akan semakin jauh tertinggal dengan kompetitor. Bayangkan saja bila satu perusahaan melakukan banyak cara yang tidak sesuai dengan norma yang berlaku di masyrakat, bahkan cenderung tidak disukai masyarakat, hal tersebut akan berdampak pada turunnya citra perusahaan di mata masyarakat. A. Mitos Bisnis Amoral Mitos Bisnis Amoral mengungkapkan suatu keyakinan bahwa antara bisnis dan moralitas atau etika tidak ada hubungan sama sekali. Mitos ini mengungkapkan suatu keyakinan bahwa antara bisnis dan moralitas atau etika tidak ada hubungannya. Bisnis berorientasi untuk mendapatkan keuntungan semaksimal mungkin tanpa mengindahkan etika dan moralitas. B. Keutamaan Etika Bisnis 1. ...
Postingan populer dari blog ini
Etika Dalam Beriklan Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), iklan adalah suatu bentuk berita ataupun pesan yang bertujuan untuk mendorong dan melakukan persuasi khalayak ramai agar tertarik pada suatu barang dan jasa yang ditawarkan, pemberitahuan kepada masyarakat tentang suatu barang dan jasa yang dijual ini biasanya, dipasang dalam media massa seperti halnya surat kabar dan majalah ataupun ditempat umum. Iklan mempunyai beberapa fungsi, diantaranya adalah : 1. Sebagai sarana persuasi untuk mengarahkan konsumen agar membeli barang dan jasa yang diiklankan. 2. Sebagai media informasi yang menyampaikan info produk barang dan jasa, ciri-ciri dan karakteristiknya kepada masyarakat. 3. Sebagai reminder yang mengingatkan konsumen akan suatu produk barang dan jasa tertentu agar dapat selalu menggunakan produk yang diiklankan tersebut. Ciri-ciri iklan yang baik: · ...
HAK PEKERJA Macam-macam hak pekerja meliputi atas : A. Hak Atas Pekerjaan Hak atas pekerjaan merupakan hak asasi manusia karena : 1. Kerja melekat pada tubuh manusia. Kerja adalah aktifitas tubuh dank arena itu tidak bisa dilepaskan atau difikirkan lepas dari tubuh manusia. 2. Kerja merupakan perwujudan diri manusia, melalui kerja manusia merealisasikan dirinya sebagai manusia dan sekaligus membangun hidup dan lingkungannya yang lebih manusiawi. Maka dengan bekerja manusia menjadi manusia yang seutuhnya, melalui bekerja manusia dapat menentukan hidupnya sendiri sebagai manusia yang mandiri. 3. Hak atas kerja juga merupakan salah satu hak asasi manusia karena kerja berkaitan dengan hak atas hidup, bukan tas hidup yang layak. Ha katas pekerjaan ini tercantum dalam UUD Tahun 1945 pasal 27 ayat 2 yang menyatakan bahwa “Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan”. B. Hak Atas ...

Komentar
Posting Komentar